Penerbit Aseni
Penerbit Aseni
Penerbit Aseni

DETAIL BUKU

Rp 55.000
Judul : Pluralisme dalam Tafsir Kitab Suci
Seri :
ISBN : 978-602-51711-1-6
Pengarang : Juliana A. Tuasela, M.Si. Teol
Terbit : 18 April 2018
Halaman : 220
Dimensi (mm) : 155X230
Sinopsis Keharmonisan Menjadi kebutuhan urgensi dalam konteks pluralisme. Kajian pluralisme mesti diletakkan pada tataran paradigma teologi maupun praktis, supaya ada keseimbangan maupun komprehensif pemaknaannya. Paradigma teologi yang berbasis pluralisme mesti dibangun baik, kuat dan kokoh. Pengayaan ini akan berimbas sehat terhadap relasi sosial yang praktis. Salah satu cara membedah realitas pluralisme mesti menyentuh teologi sebagai sentral dan jantung agama. Studi teologi berbasis pluralisme merupakan pilihan signifikan. Studi teologi pluralisme menuntut reinterpretasi, memahami kembali dan mengekspresikan secara berbeda formula iman yang tertuang dalam kitab suci Buku ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif terhadap masyarakat pluralis.  Isi buku ini mengulas secara komprehensif tentang “Konsep Pluralisme dalam Perspektif Kitab Suci” secara elaboratif dan multi perspektif. Buku ini mempresentasikan fakta-fakta empiris tentang pluralitas kehidupan sosial, disertai telaah eksegetis teologis terhadap fakta-fakta tersebut.  Dalam idealisme membangun hidup harmoni dalam konteks pluralisme dibutuhkan kajian komprehensif pluralisme berbasis teologi. Pada Bab I, penulis mengulas konsep pluralisme dengan uraian konseptual tentang paradigma pluralisme agama maupun budaya. Bab selanjutnya, diuraikan fakta legitimasi kekerasan yang dipolitisir atas nama dan kepentingan agama. Suatu kajian teologi kontekstual terhadap Jam’ah Ahamadiyah di Lombok. Sebagai tinjauan teologis, diberi pendasaran kajian eksegetis – teologis dari teks Perjanjian Lama, khusus Ulangan 20:1 – 20 tentang konsep Perang Suci. Perumusan konsep perang yang teologis, humanis, dan ekologis. Kajian Perjanjian Lama ini diimbangi kajian eksegetis – teologis Perjanjian Baru dengan menafsir secara kontekstual Kolose 3:11 – 17 untuk membedah judul “Dari Perbedaan Menuju Kebersamaan”. Buku ini diakhiri tawaran spiritualitas cinta sebagai dasar membangun relasi kemanusiaan yang rukun dan harmonis di tengah konteks keberagaman. Buku ini diharapkan membuka horizon berpikir pembaca untuk memaknai kehidupan bersama yang positif, kontruktif dan produktif demi keutuhan ciptaan.